Maman Oliver: Laut dan Sungai Bukan Tempat Sampah

    PANGANDARAN - Kabupaten Pangandaran dengan sejumlah potensi wisata pantainya, mulai dari Pantai Karapyak, Karangnini yang merupakan perpaduan wisata hutan dan pantai, Pantai Pangandaran, Pantai Batuhiu, Batukaras dan Madasari adalah objek wisata yang sudah tidak asing lagi bagi para wisatawan.

    Dalam pantauan media indonesia satu, pada Rabu tanggal 25 Mei 2022, tampak sekelompok anak anak sedang main surfing di Pelabuhan Pangandaran pantai  Bojongsalawe menjelang matahari terbenam.

    Mereka adalah pesurfing lokal, yang sengaja bermain surfing dengan gelobang laut di samping dermaga.

    Ketika diwawancarai oleh Media Indonesia satu, Maman Oliver Pesurfing asli warga Bojongsalawe mengatakan, olahraga Surfing adalah kegemaran mereka.

    "Kami asli warga Bojongsalawe, Olahraga Surfing sangat kami gemari, begitu juga dengan anak-anak kami, " jelas Maman.

    "Sore ini sengaja saya ajak anak-anak untuk berlatih surfing di sini, lokasi ini aman untuk para pemula, selain ombaknya tidak terlalu besar, dasar lautnya juga bukan karang, sehingga aman untuk bermain surfing, " lanjut Maman.

    "Kami mengajak dan berharap kepada semua warga, untuk menjaga kebersihan lingkungan, jangan menbuang sampah dan limbah ke laut, karena laut dan sungai bukan tempat sampah, " harapnya. (MISG)

     

    PANGANDARAN JAWA BARAT
    Nanang Suryana Saputra

    Nanang Suryana Saputra

    Artikel Sebelumnya

    Akpol 96 Luncurkan Buku 'Berjuang di Sudut-sudut...

    Artikel Berikutnya

    Kapolres Pangandaran AKBP Hidayat Akan Menindak...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Upacara 17-an, Dandim 1712/Sarmi Minta Prajurit Dukung Program Pemerintah
    Hendri Kampai: Belajar dari Korea Selatan, Tidak Ada yang Kebal Hukum, Termasuk Presiden atau Mantan Presiden
    Tata Cara  Melaporkan Penyelewengan  Dana Desa
    Danlanud Sultan Hasanuddin Pimpin Upacar 17an, Diiikuti Seluruh Prajurit
    Irjen TNI Tegaskan Komitmen Satgas TNI Berantas Judi Online, Narkoba, Penyulundupan dan Korupsi

    Ikuti Kami